Sebagian besar orang menganggap bahwa nutrisi merupakan hal yang tidak terlalu penting di dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu tidak sedikit dari mereka yang cenderung meremehkan nutrisi. Akan tetapi, tanpa disadari nutrisi ternyata memegang peranan yang penting dalam kehidupan manusia. Dari awal sebelum manusia dilahirkan di dunia sampai lanjut usia. Kebutuhan nutrisi masing-masing tahapan kehidupan tidaklah sama.
I. Awal Kehidupan Manusia
Nutrisi diperlukan seorang ibu yang akan mempersiapkan kehamilan. Nutrisi sangat diperlukan untuk pertumbuhan janin yang ada dalam kandungan. Selain itu, nutrisi juga berperan dalam menentukan kecerdasan anak yang akan dilahirkan nantinya.
II. Awal Pertumbuhan (Bayi dan Balita)
Bayi dan balita merupakan masa yang rawan terjadinya masalah gizi. Masalah gizi ini dapat berupa kurang gizi, gizi lebih atau masalah defisiensi zat gizi lain seperti anemia, gaky dan sebagainya. Oleh sebab itu perlu adanya perhatian yang khusus mengenai asupan makanan, baik mengenai jumlah maupun jenisnya. jumlah asupan makanan yang diberikan harus sesuai dengan umur anak. Apabila jumlahny kurang dari standar, anak dapat mengalami gizi kurang atau bahkan gizi buruk. Dan sebaliknya bila anak memperoleh asupan yang berlebihan, akan membentuk anak mengalami obesitas atau kegemukan. jenis dari asupan yang diberikan juga perlu diperhatikan. Prinsipnya adalah gizi seimbang di mana terkandung berbagai macam zat gizi yang meliputi karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral.
II. Masa Remaja
Pada masa ini nutrisi diperlukan sebagai persiapan seorang anak memasuki masa pubertas. Anak dengan gizi yang baik akan dapat memasuki masa pubertas sesuai dengan waktunya. Selain itu, pada masa-masa ini anak sedang mengalami pertumbuhan tinggi badan yang cukup pesat. Oleh sebab itu, untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan di masa ini, nutrisi sangat diperlukan.
III. Masa Lansia
Pada masa ini nutrisi dibutuhkan mengingat fungsi dari organ tubuh sudah mulai menurun sehingga jenis dan jumlahnya perlu diperhatikan. Pengaturan nutrisi selama masa ini dapat mengurangi terjadinya berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, diabetes mellitus, jantung koroner, asam urat dan sebagainya. Dengan pengaturan nutrisi yang seimbang, kesehatan yang optimal dapat dicapai.